Hantaman cuaca panas di beberapa benua seperti Eropa dan Asia berdampak terhadap kesehatan dan perubahan iklim bumi pada bumi. Suhu rata-rata Eropa mencapai 40 derajat celcius, menjadi suhu terpanas yang tercatat di beberapa negara Eropa seperti Inggris, Spanyol dan beberapa negara lainnya.
Baca juga :
Lihat Update Gelombang Panas Eropa Di Sini
Pada tahun 2022, suhu di Eropa meningkat 1,6 derajat celcius menjadi salah satu yang tertinggi di Eropa. Data terbaru Copernicus mengungkapkan bahwa Juni 2022 adalah rekor terpanas kedua, dengan suhu rata-rata naik 1,6 derajat Celcius atau di atas suhu rata-rata dalam kurun waktu 1991-2020. Secara global, Juni 2022 adalah rekor terpanas ketiga dengan kenaikan suhu 0,32 derajat Celcius lebih tinggi dari rata-rata untuk kurun waktu 1991-2020.
Suhu panas juga memicu kebakaran hutan dan lahan di sejumlah titik di Eropa, seperti yang dilaporkan terjadi di wilayah barat laut Spanyol dan daerah pemukiman di Wennington, Inggris.
Baca juga :
Gelombang Panas di Eropa Menyebabkan Rel Kereta Bengkok dan Jalan Melengkung
Pemerintahan pun mengeluarkan berbagai imbauan untuk meredam dampak cuaca panas terhadap para warganya.
Kebakaran hutan dan lahan telah menyapu sebagian benua Eropa. Badan Meteorologi Dunia (WMO) yang bernaung di bawah PBB memperingatkan kondisi lebih buruk ada di depan mata.
Gelombang panas diperkirakan akan terjadi lebih sering, lebih intens, bahkan bertahan lebih lama akibat perubahan iklim karena aktivitas manusia.
“Di masa mendatang, gelombang panas yang terjadi seperti hari ini akan terasa normal, dan kita akan menghadapi yang jauh lebih ekstrem lagi,” kata Kepala WMO, Peterri Taalas.