Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa perekonomian Indonesia mengalami pertumbuhan pada kuartal II-2022 yaitu sebesar 5,44% bila dibandingkan dengan kuartal sebelumnya (quarter-to-quarter/qtq), ekonomi tumbuh 3,72%.
Mengutip pernyataan Kepala BPS, Margo Yuwono dalam konferensi pers, pada Jumat (5/8/2022), pertumbuhan ekonomi secara qtq 3,72% dan yoy sebesa 5,44%.
Baca juga :
BPS : Perekonomian Indonesia Tumbuh 5,44% Kuartal II-2022
Dalam rilis BPS disebutkan, perekonomian Indonesia berdasarkan besaran Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku triwulan II-2022 mencapai Rp4 919,9 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp2 923,7 triliun.
Ternyata, Indonesia bukan satu-satunya negara yang ekonominya masih kuat menghadapi tekanan ekonomi global. Ada sejumlah negara yang ekonominya masih tumbuh positif dan karena itu kecil peluangnya untuk terjerat resesi.
Ini negara-negara yang mampu bertahan dari resesi ekonomi :
- Vietnam
Ekonomi Vietnam masih tumbuh mantap di tengah tekanan global yang terjadi belakangan ini. Ekonomi mereka masih tumbuh kokoh di level 7,72 persen pada kuartal II 2022.
Pertumbuhan itu lebih tinggi dibanding kuartal I 2022 yang hanya 5,05 persen. Di tengah ekonomi global yang bermuram durja, pertumbuhan Vietnam pada kuartal II itu justru menjadi yang terkuat sejak 2011.
Kantor BPS Vietnam menyebut pertumbuhan itu juga menjadi yang tertinggi di bandingkan negara lain di Asean dan dunia. Mereka menyebut mantapnya pertumbuhan ekonomi itu terjadi karena Vietnam sekarang menjadi pusat manufaktur regional.
- Singapura
Ekonomi Singapura masih berhasil tumbuh 4,8 persen pada kuartal II 2022 di tengah bayang-bayang oleh tekanan ekonomiglobal. Meski meleset dari perkiraan sejumlah kalangan yang menyebut ekonomi Singapura bisa tumbuh 5,2 persen, tapi pertumbuhan itu masih lebih tinggi dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang hanya 4 persen.
Karena pertumbuhan itu, pejabat Kementerian Perdagangan dan Industri Singapura (MTI) percaya diri negaranya tidak akan terjerat resesi dalam waktu dekat ini, meskipun masih dihantui ketidakpastian global.
- Korea Selatan
Ekonomi Negeri Gingseng itu berhasil tumbuh 2,9 persen secara tahunan pada kuartal II 2022. Realisasi pertumbuhan itu lebih tinggi dari proyeksi sejumlah ekonomi yang hanya menyebut ekonomi Korea Selatan tumbuh 2,5 persen pada kuartal II 2022.
- Thailand
Ekonomi Thailand masih berhasil tumbuh 2,2 persen pada kuartal I 2022 kemarin, melampaui proyeksi para analis yang hanya memperkirakan 0,9 persen. Pertumbuhan itu ditopang oleh ekspor dan pelonggaran aktivitas masyarakat seiring meredanya kasus covid di negara itu.
- China
Ekonomi China tumbuh 0,4 persen pada kuartal II 2022, anjlok dibanding kuartal I 2022 yang masih bisa tumbuh 4,8 persen. Itu menjadi pertumbuhan kuartalan terburuk yang terjadi lebih dari setahun belakangan ini.